Keuntungan Permainan Tradisional untuk Anak

Ayah Bunda sudah sangat jarang melihat anak-anak saat ini bermain permainan tradisional, seperti yang dilakukan nenek moyang dahulu. Permainan tradisional justru membuat nenek moyang kita lebih sehat. Permainan tradisional ini sangat jarang dimainkan, terutama oleh meraka di kota. Meskipun ada banyak keuntungan dari permainan tradisional. Ada beberapa keuntungan dari perminan konvensional.

Mengembangkan kemampuan fisik dan kecerdasan

Permainan tradisional biasanya melibatkan aktivitas fisik. Ini termasuk lompat tali, gerobak, kelereng, layangan, dan lainnya. Permainan yang memiliki banyak gerakan akan melatih otot-otot Anda, yang membuat Anda lebih sehat. Selain melatih kemampuan fisik, permainan kelereng mengajarkan kecerdasan kognitif kepada anak.

Belajar bersosialisasi dan berolahraga

Permainan tradisional membantu anak belajar banyak tentang manfaat atletik karena memungkinkan mereka untuk bersosialisasi dengan teman dan lingkungan mereka. Menang dan kalah selalu ada dalam permainan. Di sinilah anak-anak belajar bagaimana menerima kekalahan, tidak marah karena kalah, memberikan penghargaan kepada teman yang menang, meminta maaf jika salah, dan banyak hal lainnya.

Anak lebih kreatif

Ketika anak-anak bermain permainan tradisional seperti bermain layangan atau pesawat-pesawatan secara otomatis, mereka https://smabudimulia-jakarta.com/ menjadi lebih kreatif. Bermain permainan ini mengasah kreativitas mereka dengan mengajarkan mereka bagaimana membuat pesawat terbang dan layangan terbang dengan baik.

Belajar mengendalikan perasaan

Anak-anak pasti akan mengungkapkan emosi mereka saat bermain, dengan berteriak, bergerak, melompat, tertawa, dan menangis. Semakin sering mereka bermain dan mengungkapkan emosi mereka, mereka secara tidak langsung belajar bagaimana mengelola emosi mereka, seperti tidak marah atau iri ketika mereka kalah, dan belajar memberi penghargaan kepada teman mereka yang menang dan tidak melakukan hal-hal yang tidak pantas untuk menang.

Tanggung jawab diajarkan

Permainan tradisional membantu anak belajar tanggung jawab. Ketika anak bermain, mereka pasti akan menggunakan barang-barang permainannya, seperti masak-masakan, untuk membuatnya rapi setelah selesai bermain. Ini membantu anak belajar tanggung jawab setelah bermain, sehingga mereka lebih mudah bertanggung jawab ketika mereka menjadi dewasa.

Tanggung jawab ini juga terkait dengan harga diri: seorang anak harus memiliki harga diri. Harga diri mengajarkan anak untuk tidak berperilaku buruk terhadap orang lain.

Ayah dan Bunda, permainan tradisional sangat menguntungkan. Namun, jangan biarkan anak mengenal perangkat elektronik terlalu dini dan biarkan mereka menggunakannya tanpa batasan waktu atau pengawasan. Jika anak-anak terus bermain perangkat elektronik, mereka tidak akan belajar bagaimana bersosialisasi dengan baik terhadap teman, lingkungan, dan aktifitas fisik.